Pages

LIMBAH KERTAS

Keunikan di Balik Kertas

Diketahui, bahwa kertas termasuk golongan sampah anorganik. Di mana sekarang ini banyak orang yang menyia-nyiaka limbah kertas. Misal dari kutipan di atas yang terjadi di dalam kehidupan nyata di lingkungan sekolah, yaitu masih banyak siswa yang membuang sampah kertas sembarangan.
Mungkin mereka bertindak sebelum berfikir. Padahal, sampah kertas bisa didaur ulang atau dimanfaatkan menjadi sesuatu yang unik. Contoh pemanfaatan limbah kertas yaitu dijadikan origami dan tatakan fas bunga yang biasanya di taruh di ruang tamu.
Untuk membuat origami tentunya tidak asing lagi. Nanun, membuat tatakan fas mungkin masih asing. Bahannya yaitu kalander bekas atau bisa juga majalah bekas. Sedangkan alatnya yaitu lem,penggaris,benang dan pensil.
Caranya yaitu kalender atau majalah bekas digaris dengan panjang 20cm, lebar 2cm dan berbentuk segi tiga sama kaki. Kemudian digunting,digulung bentuk lonjong,selanjutnya dironce menjadi tatakan fas bunga yang menarik.
Kesimpulannya yaitu,sebenarnya memanfaatkan limbah kertas sangatlah mudah dan akan menjadi sesuatu yang unik. Jadi, manfaatkan sebaik-baiknya.
Nama: Ika Erni Widi Astuti
NO. :19
VIID

CERITA MENGESANKAN

JANJI SI BANDEL

Waktu itu, aku masih kecil. Umurku masih 4 tahun.Sifat bandel, cengeng, dan pemalu masih tertanam pada diriku ini. Sungguh, pernah mengalami mengalami kejadian yang tak akan aku lupakan seumur hidup.
Saat itu ibu mengajakku ke took buku “RESTU” untuk membeli peralatan sekolah.Karena tahun depan aku akan disekolahkan di Taman Kanak-Kanak Darma Wanita Pucungkidul.
Kami pergi ke sana dengan mengaendarai sepeda. Karena perjalanan sangat jauh, tak lupa ibu membawakan bekal untukku. Yaitu, air minum, permen dan makanan ringan. Bahkan ibu juga membawakanku topi.
Di sepanjang jalan seringkali kami berhenti di tempat teduh untuk minum ataupun minta permen. Cuaca sangat panas. Terik matahari terasa membakar kulit. Tapi itu semua tak memudarkan semangatku dan ibu.
Dan tak terasa kami sudah sampai di tempat tujuan. Aku di bonceng ibu masuk ke dalam toko. Di dalam took aku sangat senang sekali. Melihat banyak buku gambar, buku tulis, krayon, majalah anak-anak dan masih banyak lagi. Ibu juga menawariku apa aku mau dibelikan yang ini atau yang itu.
“Huh…, seneng banget deh,”ujarku dalam hati. Akan tetapi, seringkali ibu menegurku karena aku berjalan-jalan melihat buku terlalu jauh.
Setelah selesai memilih-milih peralatan sekolah yang akan di beli, ibu bilang padaku,”ini semua ibu rasa sudah cukup nak. Ayo ke sana!!!”ujar ibu padaku dengan tersenyum dan sambil melihat ke arah pintu ke luar.
Tanpa berfikip panjang, aku langsung ke luar. Bingung, itulah yang aku rasakan saat itu. Aku coba tengok ke belakang, kulirik ke samping kiri dan kanan. Aku terkejut karena ibuku tak ada .
Wajahku langsung pucat pasi. Mataku memerah dan kuteteskan air mata. Aku menangis sambil teriak-teriak memangil-manggil ibuku. “Ibu…,ibu…,ibu…,”teriakku terus menerus tanpa lelah.
Sampai ada seorang pegawai took yang keluar dan berjalan mendekati aku.
“Adek…, kenapa adek menagis?”Tanya kakak itu padaku.
“Ibuku hilang,”jawabku sambil menangis tersedu-sedu.
“Bukankah adek tadi membeli peralatan sekolah bersama ibu kamu di dalam?”Tanya kakak itu lagi.
Namun aku hanya menganggukkan kepala sambil manangis dan memanggil-manggil ibuku.
“Sudah-sudah, jangan menangis lagi ya!!! Ayo masuk ke dalam, kakak bantu cari ibu kamu. Siapa tahu, ibumu masih ada di dalam dan mencari-cari kamu,”ajaknya padaku.
“Akupun masuk ke dalam toko bersama kakak yang tadi. Kulihat di kasir ibuku sedang membayar. Ajupun langsung berlari kearah ibu dan memeluknya.
“Ke mana saja kamu?? Dari tadi ibu mencari kamu nak?”Tanya ibu padaku.
“Aku juga mencari-cari ibu. Tadi di luar aku menangis dan teriak-teriak memanggil ibu. Aku kira ibu hilang,”jawabku pada ibu sambil menangis tersedu-sedu.
“Iya bu. Itu memang betul. Tadi saya melihat adek kecil ini sedang menangis mencari ibunya. Dan saya membawanya ke mari,”sahut kakak yang menolongku tadi.
“Sukurlah mas . Terimakasih ya, berkat mas saya bias bertemu dengan anak saya,” ucap ibuku.
“Sama-sama bu,”jawabnya tersenyum sipu.
“Makanya, kamu itu jadi anak jangan bandel. Kalau dinasehati ibu yang nurut!!! Ayo kita pulang!!! Ibu sudah selesai,”ajak ibu.
Aku hanya mengangguk. Sungguh aku tak akan melupakan kejadian ini. Dan aku berjaji tidak akan jadi anak yang cengeng dan bandel lagi.

By:ika erni8D_19

PUISI TEMA LINGKUNGAN ANAK S1BOY

Mekar S1boyku
Karya : Ika Erni

Embun di pagi buta
Membasahi dedaunan
Yang indah dipandang
Seperti sekolahku yang permai ini
Rindangnya pepohonan
Merah,kuning bunga bermekaran
Menghiasi sekeliling sekolahku

Bersih…,
Tiada sampah…,
Bahkan goresan sekalipun
Menambah nyaman suasana hatiku
Yang gunda menjadi ceria
Nyatasegar lingkunganku

Hai kawan semuanya
Lihatlah kami di sini
Inilah kami anak S1BOY
We are the best
Sekolah “ADI WIYATA”
Hijaukan bumi ini
Tuk selama-lamanya